Dana Desa Tahap II tahun 2019 di bidang pembangunan salah satunya digunakan untuk rehap Irigasi Bojong-Kempleng. Dikarenakan saluran irigasi yang sebelumnya rusak/bocor, sehingga menyebabkan air tertahan di daerah Bojong dan tidak dapat sampai ke daerah Kempleng. Karena itu saluran Irigasi Bojong-Kempleng harus diperbaiki agar petani tidak kekurangan air.
Saat ini saluran Irigasi Bojong-Kempleng baru proses pembangunan. Lokasi pembangunan irigasi ini berada di Blok 1 Nomporejo. Waktu pelaksanaan pada bulan Juni-Juli 2019. Dengan rencana anggaran biaya sebesar Rp 116.823.600,00 yang berasal dari Dana Desa (DD) Tahap II tahun 2019. Volume bangunan irigasi ini yaitu p 320 x 1 x 0, 35. Tenaga yang digunakan berasal dari tenaga lokal/warga Nomporejo sendiri. Begitu juga dengan material yang digunakan juga berasal dari material lokal. Dengan adanya perbaikan irigasi ini diharapkan aliran air yang semula terganggu dapat digunakan kembali sehingga tidak menyulitkan petani.
(Jurnalistik Desa)